Baturaja, AkselNews.com – Guna mencegah terjadinya banjir Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan menerjunkan personelnya dari Dinas PUPR dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU untuk menyisir Sungai Ogan membersihkan sampah.
Personel mulai kawasan Jembatan Ogan 1 hingga Ogan 3 Baturaja dengan sasaran wilayah pembersihan lebih kurang 1 kilometer. Semua sampah mulai dari plastic-plastik, berbagai macam sampah rumah tangga, bahkan ranting kayu dan bambu yang tersangkut di sungai ikut jadi sasaran tim.
Ranting kayu dan bambu, dikhawatirkan akan menjadi biang penyebab sampah terlewat menumpuk dan menyumbat aliran air di sungai.
Dalam kesempatan ini, Bupati OKU H Teddy Meilwansyah S.STP, M.M, M.Pd, turun langsung meninjau pembersihan sampah dan ranting-ranting Bambu Sungai Ogan yang tersangkut di Tiang Pondasi Jembatan Ogan (22/4/2025).
“Sampah-sampah di Sungai ini juga menganggu keindakan dan juga bisa menyebabkan kerusakan pada pondasi jembatan,” ucapnya,
Oleh karena itulah, Pemkab OKU melakukan pembersihan. Sungai akan terlihat lebih ‘sedap’ dipandang dan OKU akan terlihat lebih indah.
Selain itu, mengurai sampah juga sudah pastinya untuk mencegah terjadinya banjir, meminimalisir air sungai meluap saat nanti musim hujan dan hujan turun dengan sangat deras. (**)