Palembang, AkselNews.com – Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru, memastikan alokasi pupuk bersubsidi di Sumatra Selatan tercatat meningkat pada tahun 2023, seiring penambahan jumlah petani yang terdaftar dalam e-alokasi pupuk bersubsidi.
Hal itu terungkap saat rapat koordinasi pupuk bersubsidi tahun 2023 dan penguatan Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3) Provinsi Sumatera Selatan, di Hotel Novotel Palembang, Selasa (31/1/2023). Hadir juga pada Rakor Pj Bupati Muba H Apriyadi diwakili Pj Sekda Muba H Musni Wijaya S Sos MSi.
Dalam arahannya, Herman Deru mengingatkan, pemerintah daerah di Sumsel terus bersinergi bersama untuk kesejahteraan petani menuju Sumsel maju untuk semua.
“Penyaluran pupuk bersubsidi ini harus by name by Anddress sehingga lebih tepat sasaran,” tandasnya.
Sementara, Pj Sekda Muba H Musni Wijaya dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa Kesejahteraan petani di Kabupaten Muba terus diprioritaskan oleh Pj Bupati Muba H Apriyadi.
Dikatakannya, Pemerintah daerah khususnya kami sendiri dari Kabupaten Musi Banyuasin siap bersinergi membantu memantau dan mensukseskan pendistrubusian pupuk besubsidi ini.
“Alokasi pupuk bersubsidi tahun anggaran 2023 di Kabupaten Musi Banyuasin, Urea Alokasi (Kg) di 15 Kecamatan total (16,786,670), yang sudah di Input (Kg) total (5,100,362). Sedangkan NPK Alokasi (Kg) total (9,304,380), sudah di input dengan total (6,596,825) selanjutnya NPK Formula alokasi (kg) total (2,740) sudah diinput total (1,450),” tandasnya.
Penginputan data ini, lanjutnya kedepan akan terus dimasifkan sesuai dengan arahan dan kebutuhannya.
“Diharapkan pupuk bersubsidi ini dapat memberikan hasil yang signifikan kedepannya dalam meningkatkan produktivitas pertanian di Sumsel khususnya di daerah Muba sendiri,” harapnya. (zal)