Rabu, Agustus 27

Wakil Bupati Banyuasin: Panen Cabai 15 Hektar Bukti Komitmen Tekan Inflasi dan Wujudkan Kemandirian Pangan

Pinterest LinkedIn Tumblr +

Banyuasin, AkselNews.com – Program Banyuasin Makmur Dipercaya pacu Kesejahteraan Petani dan Sinergi dengan Visi Nasional Prabowo. Wakil Bupati Banyuasin, Netta Indian, SP, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam memperkuat ketahanan pangan dan menekan inflasi melalui panen perdana cabai seluas 15 hektar di Kelurahan Mulya Agung, Rabu (30/4/2025). Kegiatan ini menjadi simbol keberhasilan Program Banyuasin Makmur serta langkah strategis mewujudkan kemandirian pangan, sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto.

Dalam kunjungannya didampingi Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Banyuasin, Sarif, Netta menyatakan bahwa kesejahteraan petani adalah kunci pemulihan ekonomi. *“Panen ini membuktikan bahwa ketika petani sejahtera, ekonomi Banyuasin otomatis tumbuh. Kami akan terus dukung peningkatan produksi melalui infrastruktur, bibit unggul, teknologi, dan pelatihan berbasis APBN hingga APBD,”* tegasnya.

Baca Juga:   Kronologis dan Motif Pembunuhan Keji Petani di Banyuasin

Panen cabai oleh Kelompok Tani Maju Bersama 11 ini disebut Netta sebagai pencapaian penting yang patut dicontoh. *“Saya bangga ini jadi contoh untuk kecamatan lain. Tidak hanya menggerakkan ekonomi lokal, ini juga memperkuat ketahanan pangan nasional,”* ujarnya. Ia menekankan, program ini selaras dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya poin swasembada pangan.

Baca Juga:   Pj Bupati Banyuasin Buka Musrenbang RPJPD untuk Masa Depan Gemilang

Pemerintah daerah telah mengucurkan bantuan jalan usaha tani, pestisida, alat mesin pertanian, hingga sumur bor untuk menjamin produktivitas. Netta juga mendorong petani mengadopsi teknologi modern. “Kami akan fasilitasi pelatihan dan akses pasar. Ke depan, 12 Gerakan Unggulan Banyuasin harus didukung bersama,” imbuhnya.

Panen perdana ini menjadi bagian dari strategi Kabupaten Banyuasin menstabilkan harga cabai untuk menekan inflasi. Keberhasilan Kelompok Tani Maju Bersama 11 diharapkan memicu replikasi di 21 kecamatan lainnya, didukung sinergi APBD dan pusat-daerah.

Baca Juga:   Banyuasin Pertama Paparkan  Bantuan Keuangan Bersifat Khusus Buat Pembangunan Infrastruktur

Ini langkah awal menuju Banyuasin yang mandiri pangan. Dengan dukungan semua pihak, kami optimis bisa jadi contoh nasional,”** pungkas Netta, menutup kunjungannya.

– Lokasi: Kelurahan Mulya Agung, Banyuasin.

– Dukungan teknis: Pembangunan infrastruktur pertanian, pelatihan berbasis teknologi, dan integrasi pasar.

– Target: Replikasi program di 21 kecamatan dengan dukungan APBD 2025 dan kolaborasi lintas sektor. (Arie id)

Share.

About Author

Redaksi Situs Berita AkselNews.com.

Leave A Reply