Banyuasin ,Akselnews.com – Bupati Banyuasin H. Askolani menghadiri acara Tasyakuran santri Pondok Pesantren Nurul Iman sekaligus Haul KH. Sulaiman Bin KH. Abdurahman Delamat ke 68.
Turut hadir dalam kegiatan acara tersebut, Ketua DPRD Banyuasin, Kepala OPD, Baznas Banyuasin, Camat Banyuasin lll.
Dalam kespatan itu Bupati Askolani mengatakan dirinya sangat mendukung Pondok Pesantren yang ada di Kabupaten Banyuasin.
Khususnya Pondok Pesantren Nurul Iman yang ada di Ujung Tanjung, mengingat Ponpes Nurul Iman adalah salah satu lembaga pondok pesantren di Kabupaten Banyuasin yang telah mendukung Program Banyuasin Religius dan Banyuasin Cerdas.
“Sangat banyak alumni yang telah dihasilkan dari Ponpes Nurul Iman ini. Mulai dari Kepala Desa, Ketua Baznas, P3N dan banyak lagi alumni-alumni dari pondok pesantren Nurul iman. Dengan kegiatan ini tentunya santriwan dan santriwati bila keluar dari pondok pesantren Nurul Iman bisa teruji dan bisa berbaur hidup ditengah-tengah masyarakat,” ungkap bupati
Orang nomor satu di Banyuasin ini juga mengajak seluruh undangan yang hadir untuk sama-sama mendoakan dan membantu Ponpes Nurul Iman, agar pembangunan yang sedang dilaksanakan bisa rampung 100 persen.
Karena ini adalah pondok pesantren pertama di Kabupaten Banyuasin yang banyak mencetak santriwan dan santriwati di tanah Banyuasin.
“Semoga Pondok Pesantren Nurul Iman bisa maju terus bangkit dan sejajar dengan Pondok Pesantren yang ada di Sumatera Selatan agar anak-anak santri menjadi anak-anak yang soleh dan soleha dan bisa membanggakan bangsa dan negara serta bertakwa kepada Allah SWT. Itu harapan kita semua,” ucap Askolani.
Askolani juga memberikan selamat dan wejengan terhadap para santri agar tetap membumikan Al-Quran serta tetap mengamalkan ilmu padi.
“Sekali lagi saya sampaikan selamat atas kelulusan dan kenaikan kelas. Buat para santriwan dan santriwati jangan pernah puas dan jangan pernah lupa ilmu yang telah diajarkan ustad dan ustazah untuk diimplementasi Alquran dan dilaksanakan di kehidupan sehari-hari di tengah masyarakat,” tutup Askolani. (Arie idw)