Minggu, Mei 11

Pj Gubernur Sumsel Inisiasi Bedah 8.391 Rumah dan 6.984 Sanitasi

Pinterest LinkedIn Tumblr +

Palembang, AkselNews.com – Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni, meresmikan Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan Pemberian Sanitasi Serentak di Sumsel, di Gang Kaleng, Plaju Ilir, Kec. Plaju, Kota Palembang, Rabu, (21/2/2024).

Pj Gubernur Sumsel, Agus Fatoni menyampaikan, Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang saat ini resmi dimulai, menjadi bagian dari Gerakan Bedah Rumah Serentak Se-Sumsel (GBRSS).

“Gerakan serentak seperti ini terus dilakukan agar pembangunan di Sumsel bisa lebih efektif, efisien, tepat sasaran, bisa diukur keberhasilannya dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujarnya.

Fatoni mengapresiasi dan berterima kasih kepada pihak BSB dan Jamkrida yang telah membantu sejumlah rumah untuk dibedah hari ini. Diungkapnya anggaran bedah rumah didapatkan dari APBN, APBD Provinsi dan Kab/Kota, Baznas, CSR dari perusahaan-perusahaan, BUMN, BUMD, maupun swasta.

Baca Juga:   Muba Makin Gencar Operasi Pasar Atasi Kelangkaan Minyak Goreng

“Bedah rumah hari ini berjumlah total 8.391 rumah, kita patut berbangga dan bersyukur. Minimal sejumlah ini dan jumlah ini akan terus bertambah. Karena masih banyak yang mau berkontribusi,” ungkapnya.

Dari sejumlah dana yang masuk CSR baru 75 unit rumah. Dari APBD ada 3.666 unit rumah, APBN 1.345 unit rumah, dan Baznas 234 unit rumah. Serta saat ini terkumpul data pemberian sanitasi yaitu berjumlah 6.984. Jumlah ini masih bisa bertambah. Hal ini menjadi jumlah pembangunan sanitasi terbesar di Indonesia dan akan kita masukan MURI.

“Bisa dibayangkan gerakan ini akan sangat masif dan bisa mengentaskan kemiskinan dari bedah rumah dan pembagian kloset sebagai simbolis gerakan pemberian sanitasi serentak se-Sumsel. Saya ucapkan terima kasih atas partisipasi semua pihak,” katanya.

Baca Juga:   Gubenur Sumsel Putar Otak Mencari Cara Tepat Dukung Larangan Mudik Tapi Silaturahmi Tak Putus

Sementara itu, Asisten II Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Ir. Basyaruddin Akhmad, M.Sc., ungkapkan kegiatan ini diinisiasi oleh Penjabat Gubernur Sumsel. Setelah dilaunching, rumah yang telah dibedah akan diresmikan nanti sebelum tanggal 15 Mei pada hari jadi Provinsi Sumsel.

“Alhamdulillah kita akan melakukan launching 8 ribu lebih rumah secara serentak. Khususnya yang dipersembahkan untuk hari jadi Provinsi Sumsel sesuai umurnya yaitu 78 unit di kota Palembang. Dan ada 1700 unit di Provinsi Sumsel,” jelasnya.

Diungkap Basyaruddin, rumah yang dibedah di kawasan Plaju dimasukan kategori perbaikan rumah yang rusak berat. Dimana dalam launching ini total 7 rumah akan dibedah yaitu 5 rumah melalui Bantuan BSB dan 2 rumah bantuan jamkrida. Mulai dari plaju ini kemudian akan disisir kab/kota hingga nanti mampu membedah sebanyak 1700 rumah.

Baca Juga:   Gairahkan Kuda Lumping di Banyuasin, Ini Kata Noor Ismatuddin

Dalam kesempatan itu, Pj Gubernur Sumsel juga melakukan penyerahan bantuan sanitasi secara simbolis kepada masyarakat.

Untuk diketahui, saat launching tampak hadir Kadis Perkim Sumsel, Ir. Novian Aswardani, ST., MM.IPM., Asean Eng, Kepala Dinas PUBMTR M. Affandi, ST., M.Sc., Camat Plaju, H. Ahmad Furqon, Kapolsek Plaju, Akp. Hendri Permana, Danramil Plaju, Kapten Jzi Junaidi, dan Para Lurah Kecamatan Plaju. (irw)

Share.

About Author

Redaksi Situs Berita AkselNews.com.

Leave A Reply