Rabu, Juni 18

Jelang Natal dan Tahun Baru, Pemkot Pangkalpinang Lakukan Ini

Pinterest LinkedIn Tumblr +

Pangkalpinang, AkselNews.com – Pemkot Pangkalpinang siapkan sejumlah langkah dan strategi untuk dapat menekan inflasi dan Rencana Pelaksanaan Sidak Harga dan Stok Bahan Pokok di Pasar dan Distributor, menjelang Natal dan Tahun Baru 2024.

Pj Walikota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan, langsung memimpin rapat dan membahas langkah-langkah yang ditempuh pada Rapat Koordinasi Triwulan IV Pembahasan Langkah Kongkrit Pengendalian Inflasi dan Rencana Pelaksanaan Sidak Harga dan Stok Bahan Pokok di Pasar dan Distributor, di Smart Room Centre Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Rabu (13/12/2023).

Baca Juga:   FPKBB Gelar Perayaan Natal ASN-Non ASN Pemkab Batu Bara

“TPID Kota Pangkalpinang akan melaksanakan sidak ketersediaan stok dan pergerakan kebutuhan bahan pokok di pasar dan gudang distributor, pada hari Selasa tanggal 19 Desember 2023, yaitu di Pasar Pagi (Kampung Melayu) untuk bahan pokok dan bumbu-bumbuan, dan gudang distributor beras dan gula pasir di kawasan Ketapang,” kata Lusje, dikutif dari laman resmi Pemkot Pangkalpinang.

Disampaikan Lusje, rakkor soal ini sebelumnya telah digelar bareng Mendagri. Dimana pada rapat itu dibahas soal komoditas bahan pokok yang terjadi kenaikan harga hampir di seluruh wilayah Indonesia antara lain cabe rawit, cabe merah, bawang merah, gula pasir, telur ayam ras.

Baca Juga:   Bank Muamalat Gandeng Delapan Bank Perekonomian Rakyat Syariah Berikan Dalam Layanan Ini

“Harga beras sudah sedikit melandai tetapi masih ada terjadi kenaikan di beberapa daerah, jagung mengalami kenaikan harga akan berdampak pada kenaikan harga Ayam Ras dan telur Ayam Ras,” ucapnya.

Di Kota Pangkalpinang sendiri, Pemkot Pangkalpinang bakal menurunkan Diskopdag guna memantau harga kebutuhan bahan pokok di pasar setiap hari meminta kepada distributor cabe merah, cabe rawit, bawang merah, dan gula pasir untuk terus menambah stok sehingga bisa memenuhi permintaan konsumen.

Baca Juga:   UMKM Expo di Pangkalpinang Dimulai

Dinas pangan dan pertanian, tambah Lusje, agar segera menyalurkan cadangan pangan beras dari pemerintah kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan melakukan gerakan menanam kepada masyarakat.

“Bulog sub drive Bangka agar terus melakukan stabilitas pasokan dan harga pangan beras medium dan premium di pasar untuk menjaga harga pasokan dan keterjangkauan harga”, tukasnya. (**)

Share.

About Author

Redaksi Situs Berita AkselNews.com.

Leave A Reply