Banyuasin, AkselNews.com – DRS. H. Yeri Taswin, M. Pd.I, menyerahkan estafet kepemimpinan Kementerian Agama Kabupaten Banyuasin (Kemenag Banyuasin) kepada H. Abadil, M.Si, pada pisah sambut, Senin (18/12/2023).
Dalam kesempatan itu Yeri Taswin, menyampaikan ucapan terimakasihnya atas kerjasama semua pihak semasa jabatannya.
“Saya Yeri Taswin, dengan tulus dan ikhlas, pamit dari jabatan sebagai Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banyuasin. Terima kasih atas dukungan selama ini,” ujar H. Yeri Taswin.
Ia sepenuhnya menyerahkan semua urusan dan tanggungjawab di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Banyuasin, kepada H Abadil, M.Si.
Sementara itu, dalam sambutannya, Yeri Taswin, menyebut, jika ia mengabdikan diri di Kemenag Banyuasin selama lebih kurang satu tahun satu bulan sepuluh hari.
“Selama itu, saya mempunyai kesan yang mendalam karena kondisi masyarakat yang introgin dan juga kemauan masyarakat Banyuasin tentang pembangunan kehidupan pengetahuan keagamaan, namun kami punya keterbatasan dalam hal ini mengingat Banyuasin yang cukup luas,” ucapnya.
Kabupaten Banyuasin terdiri dari perairan dan daratan. Kendati demikian, untuk persoalan kerukuan beragama sangat baik.
“Selamat buat bapak H. Abadil, M.Si, sebagai Kepala Kemenag yang baru, beliau merupakan orang baru, tapi merupakan setok lama. Beliau sebelumnya sudah pernah menjabat di Kakan Kemenag Banyuasin, beliau merupakan orang yang berpengalaman, dan sudah mengenal masyarakat banyuasin, semoga lebih baik kedepan,” jelasnya.
Semoga perubahan ini membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat Kabupaten Banyuasin di bawah kepemimpinan baru.
Selain transaksi Kepala kantor Kemenag Banyuasin, Dr. Badrut Tamam, M.Si juga melepaskan tugasnya sebagai Kepala Seksi Penyelenggaraan Masyarakat dan Dana Wakaf (Kasi Penmad). Kakankemenag baru ucapkan terimakasih kepada (Kasi penmad) Dr. Badrut Tamam
“Terima kasih kepada semua yang telah bekerja sama. Saya yakin Dr. Badrut Tamam akan meninggalkan jejak prestasi yang membanggakan,” ucap H. Abadil, M.Si.
Selain acara pelepasan purna tugas kakan kemenag Banyuasin dan Kasi penmad diselingi pengukuhan IPARI Kabupaten banyuasin, masa khidmat 2023- 2027,
Sebagai bagian dari upaya penguatan dan penyelarasan, dilakukan pengukuhan Ipari (Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia) Kabupaten Banyuasin.
Para penyuluh agama yang akan bertugas hingga 2027 siap menjalankan amanah dengan penuh dedikasi.
Dalam sambutan, Ketua IPARI Banyuasin menyampaikan, telah dilaksanakan pengukuhan IPARI Banyuasin, berjalan dengan baik. Dengan pengukuhan ini nantinya berharap bisa menggerakan keagamaan di Banyuasin, dan juga agama di masyarakat Banyuasin bisa dikoordinir dengan baik dengan adanya pengukuhan penyuluh agama.
Penyuluh agama ini terdiri dari ada dari penyuluh agama Kristen, protestan, hindu, dan budha. Tapi saat ini baru ada dua orang penyuluh agama Kristiani dan penyuluh agama Islam sebanyak 139 orang yang tersebar di wilayah kecamatan diseluruh KUA Banyuasin.
Diharapkan dengan adanya penyuluh agama, supaya tercipta kerukunan antar beragama, semoga kedepan IPARI banyuasin sebagai penyatu umat beragama dan dengan adanya pengukuhan penyuluh agama, bisa menjaga kerukunan dalam beragama, merangkul masyarakat terutama yang beda keyakinan dalam forum kerukunan umat beragama. (Arie id)