Palembang, Akselnews.com – Kontingen Sumsel cabor Biliar, mulai bertolak ke Mimika, guna mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Tim Biliar secara resmi dilepas Ketua Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Sumsel Andi Danhialdi, Minggu (26/9/2021).
Dalam arahannya, Andi mengucapkan selamat kepada atlet yang sudah terpilih sekaligus mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi- tingginya kepada pelatih atas kerja keras dalam membina atlet biliar Sumsel.
Ia berharap kesiapan, optimisme dan tekad yang bulat harus tertanam pada diri kontingen. Hal ini merupakan wujud realisasi pembinaan prestasi olahraga yang potensial, berkarakter, sehingga mampu mengangkat citra olahraga Sumsel.
“Dengan mengikuti PON ini, diharapkan para atlet dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan serta meningkatkan prestasi agar lebih baik lagi,” kata Andi.
Ia mengatakan, sebagai Ketua POBSI Sumsel, dirinya berharap dengan mengikuti PON bisa memberikan motivasi dan dukungan secara moral terhadap atlet dan pelatih dalam keseriusan mengikuti pertandingan.
“Kalian telah berlatih dengan sungguh-sungguh, kerja keras dan menjunjung tinggi kedisiplinan. Cucuran keringat, rasa lelah adalah bagian dari perjuangan. Usaha yang keras tidak akan mengkhianati hasil,” pesan Anggota DPRD Sumsel ini kepada para atlet dan pelatih.
Andi berpesan agar para atlet dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meraih prestasi yang tinggi, sehingga dapat memberikan kebanggaan tersendiri dan juga mengharumkan nama Sumsel dalam kancah nasional.
“Saya juga berharap supaya menjaga nama baik daerah dengan menjunjung tinggi nilai sportivitas, kejujuran, bersikap dan bertingkah laku yang baik dan sopan. Tunjukanlah kita sebagai pribadi yang berasal dari daerah yang menjujung tinggi nilai penghormatan kepada orang lain, apalagi ini juga merupakan ajang pertemuan dan silaturahmi seluruh atlet daerah yang ada di Indonesia,” kata dia.
Kepada tim pelatih, Andi berharap agar mampu membangun kekompakan, kebersamaan, serta saling bekerjasama yang baik sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing.
Perhatikan juga kesehatan para atlet, karena faktor non teknis ini juga sangat berpengaruh terhadap hasil pertandingan yang dilaksanakan. Jangan sampai stamina atlet menurun disebabkan kondisi kesehatan yang tidak prima. Hal ini harus menjadi perhatian serius bagi pelatih.
“Selamat bertanding, kalian adalah orang-orang yang terpilih. Laksanakan amanah dan tugas yang diembankan ini dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab. Kepercayaan yang telah diberikan merupakan wujud penghargaan dari masyarakat Provinsi Sumsel atas kemampuan yang kalian miliki. Apapun hasilnya kalian tetap yang terbaik dan terpilih,” ujar Andi memberi semangat. (end/rel)